Sebuah Permulaan Berharga bagi Dunia Islam

September 18, 2008 at 4:22 pm (Buku Islam, M. Idbal Dawami, Sejarah) ()

Oleh M. IQBAL DAWAMI

Penerjemahan pada 650-800 M, menunjukkan sebuah permulaan yang berharga. Pada permulaannya, aktifitas penerjemahan tersebut berjumlah sedikit dan bergerak selama lebih dari satu periode panjang. Ketertarikan dalam proses penerjemahan tidak hanya berasal dari sebagian para kaum terpelajar saja, tapi pejabat-pejabat tinggi juga secara aktif mendukung usaha ini.

Misalnya, Sevrus Sebokht seorang pendeta dan Khalid Ibn Yazid Ibn Murawiya, adalah seorang penguasa dan berpengaruh dalam urusan-urusan pemerintahan yang telah memberikan dukungan besar terhadap aktifitas penerjemahan ini. Untuk pertama kalinya di Jundi-Shapur dan kemudian di Bagdad di bawah Temerintahan al-Ma’mun, penerjemahan buku-buku ilmiah, moral, sejarah dan buku-buku terkenal lainnya dilakukan ke dalam bahasa arab. Baca entri selengkapnya »

Permalink Tinggalkan sebuah Komentar

Penerjemahan Karya-Karya Yunani dan Persia ke Bahasa Arab

September 18, 2008 at 4:01 pm (Buku Islam, M. Idbal Dawami, Muslim, Sejarah) ()

Oleh M. IQBAL DAWAMI

Sebelum Islam datang telah berkembang pendidikan Sassanian yang dipelopori oleh para penguasanya sendiri. Ardeshir Papakan, misalnya, mengirimkan orang-orang terpelajar ke India dan kekaisaran Romawi untuk mendapatkan karya-karya ilmiah dan filsafat.

Selanjutnya ia memerintahkan penerjemahan karya-karya tersebut ke dalam bahasa Pahlavi, sebuah tugas yang kemudian dilanjutkan oleh anak laki-lakinya, Shapur. Tradisi penerjemahan terus dipelihara, sehingga lambat laun menghasilkan lembaga-lembaga pendidikan baru di kota-kota penting Persia, seperti, Jundi-Shapur. Di antara sekolah-sekolah baru tersebut yang terkenal adalah Beit Ardeshir dimana terjemahan dilakukan oleh kepala sekolahnya sendiri, Maan Beit Ardeshiri Baca entri selengkapnya »

Permalink 1 Komentar